Lirih suara lembutmu
menyapa disetiap celah aliran darahku..
menebus pada setiap jaringan organ tubuh
melewati pada dinding otak dan pikiranku..
saat ini...
ingin rasanya berteriak menyebut namamu
menggemparkan isi bumi
agar semua mahluk Tuhan tahu
bahwa aku sedang merindukanmu
berlari kencang mengejar tujuan
yang tak ada pangkal
mengeluarkan seluruh kekuatan
yang tak ada akhiran
membuncah dalam dada
bergemuruh seperti larva
yang terus menerobos
meluluhlantakan semua yang dilaluinya..
bergelora panas membara
mengeluarkan suara gemeretak
seperti bara yang siap mendebukan
semua benda...
sakit ! panas ! tak tertahankan
mencari angin, berharap ia mampu
menyapu membawanya kelangit angkasa..
dan melukis dengan serpihan larva tekanan kerinduan....
Angin...
aku disini masih membara!
No comments: